Tentang Palu - Sulawesi Tengah

Kondisi geografis
Kota Palu terletak pada kawasan dataran lembah Palu dan teluk Palu. Yang secara administratif merupakan ibukota Propinsi Sulawesi Tengah, yang dibagi dalam 4 (empat) kecamatan dan 43 kelurahan.

Kota Palu dengan wilayah seluas 395,06 km2 berada pada kawasan dataran lembah Palu dan teluk Palu yang secara astronomi terletak antara 0o,36"-0o,56" Lintang Selatan dan 119o,45"-121o,1" Bujur Timur, tepat berada di bawah garis Katulistiwa. Dengan ketinggian 0-700 m dari permukaan laut, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:

* Sebelah Utara berbatasan dengan kecamatan Tawaeli Kab. Donggala
* Sebelah Selatan berbatsan dengan kecamatan Marawola dan kecamatan Sigi Biromaru Kab. Donggala
* Sebelah Barat berbatasan dengan kecamatan Banawa dan kecamatan Marawola Kab. Donggala
* Sebelah Timur berbatasan dengan kecamatan Tawaeli Kab. Donggala dan kecamatan Parigi Kab. Parimo

Secara klimatologis kota Palu memiliki kisaran suhu udara maksimum 38oC dan suhu minimum 22,6oC. Adapun kelembaban udara rata-rata 78% sedangkan curah hujan pertahun rata-rata 88,2 mm.

Dari kondisi tersebut ternyata iklim tropik kota Palu memiliki unggulan kompetitif yaitu;

* Musim Barat jatuh pada bulan Oktober Maret (OKMAR) yang ditandai banyaknya hujan jatuh di Pantai Barat, sedangkan Pantai Timur mengalami musim kering
* Musim Timur jatuh pada bulan April September (ASEP) yang ditandai dengan banyaknya curah hujan di Pantai Barat mengalami musim kering
* Kota Palu sangat dipengaruhi oleh musim, hal ini terlihat apabila hujan di pantai Barat, Kota Palu akan mendapat kiriman hujan. Demikian pula sebaliknya untuk musim Timur, sehingga sepanjang tahun kota Palu selalu mendapat kiriman hujan yang tidak menentu.
 
















Sejarah Singkat
 
    Kota Palu awalnya adalah kota kecil yang menjadi pusat kerajaan Palu. Setelah penjajahan Belanda maka kerajaan ini merupakan bagian dari wilayah kekuasaan, Onder Afdeling Palu. Onder Afdeling Palu membawahi 3 Landschap yakni :
1. Landschap Palu yang terdiri dari :
     Distrik Palu Timur
      Distrik Palu Tengah       Distrik Palu Barat
2. Landschap Kulawi

3. Landschap Sigi Dolo
     Pada saat Perang Dunia II sekitar tahun 1942 Kota Donggala sebagai ibukota Afdeling Donggala dihancurkan baik oleh pasukan Sekutu maupun Jepang sehingga pusat pemerintahan dialihkan ke Palu sekitar tahun 1950, yang berdasarkan Undang-Undang Nomor 44 tahun 1950 menjadi wilayah daerah Sulawesi Tengah dan berkedudukan di Poso, sedangkan Kota Palu hanya merupakan tempat kedudukan Kepala Pemerintahan Negeri (KPN) setingkat Wedana. Lebih jauh Kota Palu berkembang setelah dibentuknya Residen Koordinator Sulawesi Tengah Tahun 1957 membuat status Kota Palu menjadi Ibukota Karesidenan.

     Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 tahun 1964 dengan terbentuknya Propinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tengah, telah memberi arti dan peran yang lebih baik bagi Kota Palu karena menjadi Ibukota Propinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tengah.

     Dengan semakin besarnya peran kota ini dalam bidang pemerintahan dan pembangunan, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1978 maka Kota Palu di tetapkan menjadi Kota Administratif.

Selanjutnya berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1994 telah dibentuk Kotamadya Daerah Tingkat II Palu yang mempunyai Wilayah meliputi :
  1. Kota Administratif Palu
  2. Sebagian wilayah Kecamatan Tavaili

Secara administratif Wilayah Kota Palu terdiri dari :
  • Kecamatan Palu Utara
  • Kecamatan Palu Timur
  • Kecamatan Palu Barat
  • Kecamatan Palu Selatan

Sumber: http://www.indonesiaindonesia.com
             http://semuanyatentangpalu.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar